Cara Memilih Baju Anak Perempuan Biar Enggak Krisis Identitas

Semua bayi itu memang lucunya khas, ya. Rambut super cepak, pipi tembem, dan tubuh gempal. Di awal-awal usianya sebagai bayi baru lahir ini, sangat sulit membedakan antara bayi laki-laki dan perempuan. Apa lagi jika bayinya itu tidak dipasangi anting-anting seperti bayiku ini.

Maklum, pengalaman pertama kali punya bayi perempuan dulu pernah kutindik telinganya. Pas ditindik sih, cuma menjerit sebentar karena dasarnya memang anaknya tahan sakit. Akan tetapi, setelahnya itu, lo. Dia jadi risih dan suka menarik-narik anting-antingnya sehingga sering berdarah dan anting-antingnya pun hilang satu per satu.

Karena itu, guna membangun identitasnya, aku memutuskan untuk menerapkannya dengan cara memilih baju anak perempuan yang bisa cukup mewakili. Nah, detail-detail apa saja sih, yang bisa kita pilih agar bayi kita bisa langsung dikenali sebagai perempuan?

Model

Dengan mengenakan gaun atau rok, tentu akan membuat bayi kita segera diketahui bahwa dia perempuan. Selain itu, hiasan manis pada pakaiannya berupa pita, bunga, dan renda juga sangat identik dengan feminitas. Jika mengajaknya bercermin, jelas sang bayi akan tampak makin menggemaskan. Pastinya, kita juga perlu memperhatikan agar keseluruhan model dan hiasan pakaian yang dikenakannya tetap nyaman, ya. Kita kan, harus menjadi orang tua responsif.

Warna

Warna-warna ceria memang sangat menggambarkan dunia anak. Namun, anak perempuan seolah mendapat hak istimewa untuk dianggap cocok mengenakan warna-warna lembut seperti pink, biru muda, persik, lavender, dan lain-lain. Bandingkan dengan warna-warna gelap seperti hitam, abu-abu, dan cokelat yang dinilai lebih maskulin.

Motif

Gambar berupa bunga, pita, boneka, atau tokoh karakter perempuan pada pakaian anak bisa secara instan mengabarkan bahwa sang bayi tersebut adalah perempuan. Kalau busana anak lelaki biasanya memuat gambar kendaraan, alat olahraga, atau hewan besar seperti gajah, harimau, dan beruang.

 Aksesori Rambut

Punya anak perempuan memang seru, terutama pada bagian mendandaninya. Para ibu bisa bereksplorasi lebih luas dalam menambahkan aneka aksesori sebagai pelengkap penampilan anak. Bagi yang muslim, memakaikan kerudung sangat jitu untuk membuat sang anak diidentifikasi sebagai perempuan. Selain itu, masih banyak tambahan aksesori rambut yang bisa dipasangkan pada si Kecil, misalnya: bando, topi cantik, atau jepit mungil.

Aksesori Tubuh

Aksesori juga bisa diberikan ke seluruh tubuh bayi bersamaan dengan baju anak perempuan yang dikenakannya. Aksesori ini misalnya berupa anting-anting, kalung, gelang, dan cincin. Pastikan semuanya aman, tidak membuat kulit bayi teriritasi, tidak mudah lepas dan tertelan, ya.

Kaos Kaki

Cara memilih baju anak perempuan dari segi warna dan motif bisa juga diterapkan ketika memilih kaos kaki. Warna yang serasi serta motif kaos kaki yang setema dengan baju tentu akan membuat si Cantik nan mungil ini tampak begitu modis.

Alas Kaki

Berhubung model alas kaki juga bisa mengungkap identitas jenis kelamin anak, tidak heran jika di pasaran pun beredar aneka sandal dan sepatu bayi. Bahkan ukuran untuk yang belum bisa berjalan juga tersedia. Modelnya ada yang imut dan sangat feminin seperti sepatu berhak tinggi, misalnya.

Ya, begitulah asyiknya mendandani anak perempuan. Walau repot, tetapi sebenarnya lebih banyak serunya bagi ibu-ibu. Dengan tetap mempertimbangkan kenyamanan anak saat mengenakannya, tidak heran jika para ibu sangat antusias berburu baju anak perempuan setiap ada kesempatan. Apakah kamu termasuk juga?